Pernahkah dirimu merasa jemu dengan aktifitas yang ada? Pastinya
pernah. Ya seperti aku yang sering mengalaminya. Terkadang terlintas dalam
pikiran untuk mencoba aktifitas lain yang kelihatannya lebih menarik perhatian.
Mungkin, ada benarnya juga pabila ada seseorang yang mengatakan
“..semenarik apapun aktifitas yang sedang
dijalani seseorang pada suatu saat pasti akan menemui titik jemu..” Apa itu
karena bosan, cape, lelah, malas serta alasan tak jelas lainnya.
Belakangan ini aku merasa
enggan untuk hadir dan berkumpul bersama teman-teman Flp. Aku tak yakin apa
alasan jelasnya. Bosan dengan materi yang ada, sedang jatuh cinta atau terlalu
sibuk dengan aktifitas lain.
Padahal kalau mau melirik sejenak ke belakang dan membandingkan
antara saat aku mulai bergabung sampai dengan saat ini, semua telah banyak
berubah. Dulu, dalam keadaan sesulit apapun, aku selalu menyempatkan diri untuk
hadir. Seberat dan sekeras apapun rintangan yang menghadang aku hadapi dengan
tenang dan sabar. Bahkan aku menikmatinya dengan semangat.
“..Apapun
akan kulakukan demi Flp..” ucapku saat itu
Tapi kini, di saat Allah telah membukakan jalan yang
selebar-lebarnya untuk melalui semua ini, perasaan jemu mulai merasuk ke dalam
sanubari. Padahal saat ini banyak amanat yang harus aku tunaikan. Ingin rasanya
aku pergi meninggalkan semua ini. meninggalkan teman-teman dan melupakan
sejumput kenangan yang pernah terukir. Pergi begitu saja dan menghilang tanpa
jejak.
Namun, apa aku harus mengalah hanya pada sebuah benda kecil yang
bentuknya abstrak seperti itu? Tidak. Rasanya semua itu tak adil bagiku. Apalah
artinya semua pengorbanan dan perjuangan yang telah kulakukan selama ini.
Apakah semua jerih payah ini hanya akan menjadi seonggok sampah yang tergeletak
begitu saja ditepian jalan?
Aku tidak boleh menyerah begitu saja. Aku harus membuang jauh
serta menumpas habis perasaan jemu ini. kalau dulu aku mampu melalui rintangan,
pasti aku juga sanggup untuk melalui rintangan kali ini.
Allahu Alam Bishowab,
v
10 Syawal 1428 H
Tidak ada komentar:
Posting Komentar